3.316 Pecinta Domino se-Indonesia Padati Luwu, Hadiah 300 Juta Jadi Rebutan

Syarwan
Minggu, 06 Juli 2025 11:55 - 385 View

Luwu, Caber.id – Kabupaten Luwu resmi menjadi tuan rumah Turnamen Domino Nasional 2025, yang diikuti oleh 3.316 peserta dari 16 provinsi di seluruh Indonesia. Kegiatan berskala nasional ini terselenggara atas kerja sama antara tim High Games Island dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI.

Pembukaan turnamen berlangsung meriah di Lapangan Andi Djemma, Sabtu (5/7/2025), dan dihadiri oleh jajaran pejabat daerah, pengurus organisasi, serta panitia pelaksana. Ajang ini menjadi momentum strategis dalam mendorong domino sebagai olahraga nasional serta mempromosikan potensi daerah.

Bupati Luwu, H. Patahudding, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan kepada Luwu sebagai tuan rumah. Ia menilai turnamen ini bukan hanya kompetisi, tetapi juga sarana mempererat silaturahmi antar-daerah dan ajang promosi pariwisata.

“Kami menyambut hangat seluruh peserta yang datang dari berbagai wilayah. Semoga selain bertanding, mereka juga dapat menikmati keindahan alam dan objek wisata di Kabupaten Luwu,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum PB PORDI (Pengurus Besar Perkumpulan Olahraga Domino Indonesia), Andi Jamaro Dulung, mengungkapkan bahwa pemilihan Luwu sebagai tuan rumah bukan tanpa pertimbangan.

Selain kesiapan daerah, Luwu dinilai memiliki nilai historis dan budaya yang kuat, yang sejalan dengan visi PORDI dalam membumikan domino sebagai bagian dari budaya bangsa.

“Turnamen ini menjadi bagian dari upaya kami mengenalkan domino ke masyarakat luas sebagai olahraga yang bermartabat. Kami juga tengah mengupayakan agar domino diakui secara resmi sebagai cabang olahraga nasional,” tegasnya.

Lebih lanjut, Andi Jamaro menyebut bahwa PB PORDI telah memperoleh dukungan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) terkait legitimasi permainan domino.

“Kami telah mengantongi surat rekomendasi dari MUI yang menyatakan bahwa domino yang dibina oleh PORDI tidak bertentangan dengan syariat Islam,” tambahnya.

Turnamen ini akan berlangsung selama dua hari dan akan ditutup dengan babak final pada Minggu (6/7/2025). Pemenang utama akan membawa pulang hadiah senilai Rp300 juta, menjadikannya hadiah terbesar dalam sejarah turnamen domino di Kabupaten Luwu.