Luwu, Caber.id – Bupati Luwu, H. Patahudding, turut membacakan dongeng bagi siswa-siswi sekolah dasar dalam kegiatan Layanan Perpustakaan Keliling dan Pembinaan Perpustakaan Desa, yang diselenggarakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Luwu di Aula Kantor Desa Buntu Barana, Kecamatan Suli Barat, Kamis (31/7/2025).

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program prioritas Pemerintah Kabupaten Luwu dalam membangkitkan budaya literasi di tengah masyarakat. Dengan pendekatan edukatif dan menyenangkan seperti mendongeng, pemerintah ingin menanamkan minat baca serta membentuk karakter anak-anak sejak usia dini.

“Dongeng bukan sekadar hiburan, tapi media edukatif yang efektif untuk menanamkan nilai-nilai kehidupan dan meningkatkan daya imajinasi anak,” ujar Bupati Patahudding.

Bupati menekankan bahwa membiasakan anak untuk membaca dan mendengar cerita sejak dini adalah langkah strategis dalam menciptakan generasi yang cerdas, kreatif, dan berbudaya.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Luwu, Saiful Abdul Latif, dalam keterangannya menyebutkan bahwa tingkat kegemaran membaca masyarakat Kabupaten Luwu pada tahun 2024 tercatat mencapai 78,69% (kategori tinggi).

Sementara itu, Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat berada pada angka 65,35% (kategori sedang).

“Melalui program ini, kami berharap ekosistem literasi yang inklusif, berkelanjutan, dan berbasis nilai-nilai lokal dapat terus terbentuk dan berkembang,” pungkasnya.

Program Layanan Perpustakaan Keliling dan Pembinaan Perpustakaan Desa diharapkan dapat memperkuat peran perpustakaan sebagai pusat belajar masyarakat, sekaligus mempercepat peningkatan indeks literasi di Kabupaten Luwu.