Luwu, Caber.id – Pemerintah Kabupaten Luwu menunjukkan komitmennya dalam mendukung program nasional peluncuran 80.000 Kelembagaan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang dicanangkan Presiden RI Prabowo Subianto.

Sebanyak 227 akta pendirian koperasi resmi diserahkan kepada para Pengawas Koperasi Desa/Kelurahan se-Kabupaten Luwu, Senin (21/7/2025).

Acara peluncuran kelembagaan koperasi ini digelar secara nasional di Kecamatan Wonosari, Klaten, Jawa Tengah dan diikuti secara daring oleh Pemkab Luwu melalui Zoom Meeting di Aula Andi Kambo, Kompleks Perkantoran Bupati Luwu.

Turut hadir Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Ahyar Kasim, Kadis Koperasi UMKM dan Perindustrian Rahimullah, Kadis Kominfo H. Muhammad, Kadis Perdagangan Ruslan, Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa Kasmaruddin, Wakapolres Luwu Kompol Misbahuddin, para camat, kepala desa, lurah, dan jajaran notaris.

Presiden Prabowo dalam sambutannya menekankan pentingnya koperasi sebagai fondasi ekonomi kerakyatan, dengan mengibaratkannya sebagai sapu lidi yang kuat karena bersatu.

“Gotong royong dalam koperasi akan menjadi kekuatan besar untuk memajukan ekonomi Indonesia,” ujar Presiden.

Kadis Koperasi UMKM dan Perindustrian Luwu, Rahimullah, menjelaskan bahwa proses pendirian koperasi diawali dengan sosialisasi pada Mei 2025, dilanjutkan musyawarah desa yang melibatkan camat, kepala desa/lurah, dan masyarakat setempat. Hasilnya, sebanyak 227 koperasi resmi dibentuk.

“Alhamdulillah, berkat kerja sama dengan Ikatan Notaris Indonesia Kabupaten Luwu, seluruh akta dapat diselesaikan dalam waktu singkat,” ujar Rahimullah, seraya mengapresiasi kontribusi para notaris.

Dalam acara tersebut, Ketua Ikatan Notaris Indonesia Kabupaten Luwu, Hj. Najemiah, Muh. Said, menyerahkan secara resmi 227 akta koperasi kepada Pemkab Luwu, yang selanjutnya diserahkan secara simbolis kepada perwakilan Pengawas Koperasi dari beberapa desa dan kelurahan, seperti Desa Balubu, Desa Paconne, Desa Ilan Batu Uru, Kelurahan Sakti, Kelurahan Tanamanai, dan Desa Bonelemo Utara.

Program Koperasi Merah Putih ini diharapkan menjadi penggerak utama perekonomian desa serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan ekonomi produktif berbasis gotong royong.