Luwu, Caber.id – Seorang oknum polisi berinisial M (44) yang bertugas di Satuan Tahanan dan Barang Bukti (Sat Tahti) Polres Luwu, Sulawesi Selatan, diduga melakukan pelecehan terhadap tahanan perempuan kasus narkoba.

Kapolres Luwu, AKBP Adnan Pandibu, membenarkan peristiwa tersebut dan menegaskan akan memproses pelaku sesuai hukum, termasuk sidang kode etik dengan rekomendasi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH).

“Saat ini kasusnya ditangani Seksi Propam. Kami akan memproses maksimal sesuai ketentuan pelanggaran etik,” ujar Kapolres Luwu, Senin (11/8/2025).

Kasus ini terjadi pada Jumat (8/8/2025) saat korban tertidur di dalam sel, dan terduga pelaku mencoba merudapaksa. Pelaku kini ditahan di sel provos, sementara berkas perkara dan keterangan saksi tengah dirampungkan untuk segera dilimpahkan ke sidang etik.

Kasi Propam Polres Luwu, AKP Mirwan Herlambang, menegaskan bahwa pihaknya akan segera bergerak cepat sesuai instruksi dari Kapolres.

“Seusai petunjuk dari Kapolres, berkas LP sidang kode etik akan dipercepat. Kapolres juga tidak mentolerir anggota yang merusak nama baik institusi,” tuturnya.

Kapolres Luwu juga mengimbau seluruh personel untuk memperketat pengawasan terhadap tahanan agar insiden serupa tidak terulang lagi.